Selasa, 25 Januari 2011

“Sesungguhnya Allah telah menciptakan setiap manusia 360 sendi …..”

“Sesungguhnya Allah telah menciptakan setiap manusia 360 sendi …..”


Telah jelas dari hadits Rasulullah ini pengertian dari sulama adalah sendi-sendi yang memungkinkan bagi tulang-tulang untuk bergerak melaluinya. Tidak lain maksud dari hadits yang suci ini adalah agar kita selalu mengutamakan kesyukuran kepada Allah atas apa yang diberikan-Nya, yaitu berupa kerangka tulang yang berdiri tegak lurus. Allah juga mengistimewakan kita sebagai manusia dibandingakan semua makhluk-makhluk-Nya, dengan menjadikan tubuh kita terdiri dari sejumlah tulang-tulang yang besar, kecil, dan tulang-tulang rawan. Dia menyediakan sejumlah tulang-tulang tersebut sebagai penjagaan bagi organ-organ yang lunak dan lembek pada tubuh manusia. Dia juga menjadikan setiap di antara kedua tulang itu sendi-sendi sebagai penyambung keduanya.

Pada saat yang sama juga, Dia juga memberikan fleksibelitas gerakan yang menjadikan manusia mampu untuk berdiri, duduk, terlentang, membungkuk, membuka dan menggenggam tangan, dan lain sebagainya yang merupakan gerakan-gerakan pada manusia. Sebagai pernyataan syukur pada Allah SWT Sang Pencipta Pendesain Yang Maha Sempurna, selayaknya bagi setiap muslim untuk selalu beribadah kepada-Nya, bersyukur atas nikmat yang diberikan-Nya, dan mengutamakan dari setiap sendi-sendi pada tubuh mereka untuk bersedekah (beramal) setiap hari. Sebagaimana dalam hadits lain:“Setiap sendi pada tubuh manusia diminta sedekahnya (amalannya) setiap hari mulai dari terbit matahari. Mendamaikan di antara kedua orang yang bertengkar adalah sedekah. Membantu seseorang naik kendaraannya dan membawa barangnya adalah sedekah. Perkataan yang baik adalah sedekah. Setiap langkah menuju shalat adalah sedekah. Dan membuang duri dari jalan juga sedekah.” (Shahih Bukhori).

Karena tanpa pemberian-Nya, tidaklah mungkin bagi setiap manusia menikmati keberadaan sendi ini di dalam kehidupan.

Perkara yang mengagumkan di dalam hadits Rasulullah ini adalah penyebutan jumlah sendi-sendi pada tubuh manusia dengan sangat detail (360 sendi) di zaman yang pada saat itu tidak tersebar sedikitpun pengetahuan tentang anatomi tubuh dan jumlah kerangka tulang beserta sendi-sendi di dalamnya. Bayangkan bagaimana itu terjadi pada 1400 tahun lalu (permulaan abad ke-7 masehi) di dalam lingkungan yang tidak ada ilmu pengetahuan, penelitian, dan penerbitan!!! Sedangkan kita yang telah hidup di awal abad 21 ini, kebanyakan tidak mengetahui jumlah sendi-sendi pada tubuh kita sendiri. Bahkan sejumlah besar para profesor-profesor kedokteran dan spesialis bedah tulang pun tidak mengetahui secara pasti jumlah tulang-tulang ataupun sendi-sendi pada tubuh manusia. Kebanyakan jawaban mereka hanya terkaan-terkaan dan perkiraan, yaitu antara 200 sampai dengan 300 tulang dan 100 sampai dengan 300 sendi.

Ensiklopedia dunia (The Global Encyclopedia) juga hanya menentukan jumlah-jumlah tulang dan sendi di dalam kerangka tubuh manusia dan meletakkannya di dalam pengelompokan besar. Sebagai contoh di dalam ensiklopedia Inggris yang mengumpulkan dan memisahkan tulang-tulang dan kerangkanya pada manusia dalam 3 kumpulan besar tanpa pembatasan, yaitu:

- Struktur pusat yang meliputi: tulang punggung dan sebagian besar tengkorak
- Struktur dalam yang meliputi: rongga dada, tulang rahang bawah, dan sebagian organ-organ tulang rahang atas.
- Terminal Struktur yang meliputi: tulang-tulang panggul (pelvis), tulang-tulang belikat, dan ujung-ujung pada tulang rawan.

Di dalam The Hatchinson Encyclopedia yang tersebar pada tahun 1995 juga menyebutkan jumlah tulang-tulang di dalam kerangka tubuh pada manusia hanya 206 saja.
Akan tetapi seorang Doktor muslim bernama Hamid Ahmad Hamid di dalam bukunya yang mengagumkan dengan judul yang sangat bagus ‘Perjalanan Iman di dalam tubuh manusia’, menyebutkan dengan sangat detail 360 sendi-sendi pada manusia, sebagaimana yang ditetapkan Rasulullah di dalam haditsnya pada 1400 tahun lalu. Penjelasan secara detail dari DR. Hamid sebagai berikut:

1. 147 sendi-sendi yang terdapat pada tulang punggung:
- 25 sendi di area tulang punggung
- 72 sendi di antara tulang punggung dan tulang rusuk.
- 50 sendi di antara tulang punggung.

2. 24 Sendi-sendi yang terdapat pada dada:
- 2 sendi di antara 2 tulang dada dan rongga dada
- 18 sendi di antara dada dan rusuk
- 2 sendi di antara tulang selangka dan tulang bahu
- 2 sendi di antara tulang bahu dan dada.

3. 86 sendi-sendi yang terdapat pada area atas:
- 2 sendi di antara 2 tulang bahu
- 6 sendi di antara 2 siku tangan
- 8 sendi di antara 2 pergelangan tangan
- 70 sendi di antara tulang-tulang tangan.

4. 92 sendi yang terdapat pada area bawah:
- 2 sendi di antara 2 paha
- 6 sendi di antara 2 lutut
- 6 sendi di antara 2 mata kaki
- 74 sendi di antara 2 kaki
- 4 sendi di antara tulang lutut

5. 11 sendi yang terdapat pada tulang panggul:
- 4 sendi di antara tulang punggung dan tulang ekor
- 6 sendi di antara tulang pangkal paha
- 1 sendi pada simfisis pubis (pubic symphysis).
Jumlah keseluruhan adalah: 147+24+86+92+11= 360 sendi.

Semua sendi-sendi yang terdapat pada tubuh manusia ini mampu bergerak secara sistematis sehingga manusia sangat fleksibel dalam pergerakannya. Adapun sendi-sendi yang tertanam di antara tulang tengkorak tidak termasuk dalam sendi-sendi pergerakan bebas pada tulang-tulang manusia yang disebutkan tadi. Sendi juga dikenal dengan nama ‘sinovial arthritis’ (pelumas) karena mengandung cairan yang membantu pergerakan tulang tanpa membentur satu sama lain. Sebagai contohnya adalah sendi paha (sendi peluru) berbentuk bola yang terdapat pada ujung tulang yang bulat yang memenuhi cekungan pada pinggang sehingga tulang paha mampu bergerak dengan sangat mudah ke arah manapun. Dan juga sendi yang terdapat pada tulang kering (sendi engsel) mampu memudahkan pergerakan keduanya secara fleksibel. Begitu juga sendi yang terdapat pada lutut yang bekerja sebagai rel sehingga memudahkan pergerakan kedua betis. Tanpa struktur yang mengagumkan yang diberikan oleh Allah SWT tadi, niscaya manusia tidak akan bisa bergerak bebas sebagaimana yang dilakukan mereka saat ini.

Adapun ‘sliding arthritis’ adalah sendi-sendi permukaan yang saling bersentuhan dan mampu membuat tulang-tulang yang saling bertemu ketika bergerak ke arah samping dan arah depan ke belakang.

Sendi pada 2 tulang punggung atas (tulang punggung terdiri dari banyak ruas-ruas tulang yang saling bersambungan) mempunyai struktur khusus yang memungkinkan manusia memutar kepalanya dari samping ke arah lain dengan sangat mudah, karena sirkulasi pada ujung pada salah satu 2 ruas tulang punggung yang berbentuk bulat yang bersambungan di dalam cekungan pada ruas yang lain.

Kerangka tulang pada manusia yang terdiri dari kombinasi berbagai tulang, disamping berguna untuk menopang tubuh, membentuknya, dan menjaga organ-organ lunak yang sangat sensitif, dia juga memberikan sandaran yang keras untuk otot sehingga mampu tegak.

Jikalau tanpa sendi-sendi yang diberikan oleh Allah SWT untuk bergerak secara fleksibel, maka manusia tidak akan bisa bergerak bebas. Dan jikalau hanya ada satu saja sendi yang tidak berfungsi pada tubuh mereka, niscaya mereka akan merasakan sakit, nyeri, dan berbagai kesulitan yang sangat banyak ketika bergerak.

Inilah gambaran anatomi berdasarkan hadits Rasulullah yang tidak bisa dibantah oleh manapun baik, dokter, spesialis, dan berbagai ahli kedokteran. Sudah jelas bagaimana hebatnya umat muslim mempunyai seorang Rasul yang juga ahli dalam anatomi tubuh manusia. Allahumma Shalli ‘ala Muhammad wa ‘ala alihi wa ashhabihi ajma’in. Semoga kita di akhirat kelak termasuk sebagai umatnya karena selalu mengamalkan haditsnya, amin…

Sumber :
http://lieberai.blogspot.com/2010/03/sesungguhnya-allah-telah-menciptakan.html

1 komentar: